Perbedaan Oli Sintetik, Semi sintetik dan Oli Mineral
Oli sintetik, semi sintetik dan oli mineral, apa sih perbedaan dari ketiganya? Perbedaannya adalah pada bahan yang digunakan dan komposisi dalam oli tersebut. Secara singkat oli sintetik merupakan oli yang dibuat secara kimiawi, oli mineral di buat melaui hasil penyilingan minyak bumi, sedangkan oli semi sintetik adalah oli yang komposisinya campuran dari oli sintetik dan oli meneral.
Sekarang kita bahas lebih detai mengenai perbedaan antara ketiganya.
Oli Sintetik
Oli fully synthetic terbuat dari bahan 100% bahan aditive yang mampu Memberikan daya pelumasan pada mesin lebih baik dan mampu menjaga komponen mesin dari keausan, dapat bekerja optimal pada suhu kerja tinggi serta tidak menimbulkan banyak kerak.
Oli dengan bahan full sintetik ini sangat cocok untuk digunakan pada mesin keluaran terbaru karena memiliki ukuran molekul yang seragam dan sesuai dengan kondisi mesin model terbaru yang lebih komplek dan memiliki cela komponen yang semakin sempit. Hanya saja oli sintetik cenderung lebih mahal dari pada oli mineral dan semi sintetik.
Oli Semi Sintetik
Synthetic blend oil adalah istilah untuk sebutan oli semi sintetik yang merupakan oli dengan campuran antara oli mineral dan sintetik. Biasanya kadar oli sintetik yang terdapat pada oli ini 10 hingga 25%. Kelebihan dari oli semi sintetik ini adalah haranya lebih murah dari pada oli sintetik dan kualitasnya akan lebih baik dari pada oli mineral. Sepeda motor keluaran lama bisa menggunakan oli ini.
Oli Mineral
Seperti yang saya sebutkan di atas bahwa oli mineral berbahan dasar minyak bumi. Namun, teknologi oli mineral terus di kembangkan sehingga memiliki kualitas yang semakin baik. Namun, walaupun demikian kinerja oli mineral belum bisa mengalahkan oli sintetik, sebab ukuran molekul oli mineral yang berbeda-beda sehingga oli mineral memiliki kadar kotoran dengan kadar yang cukup tinggi.
Berikut ini saya sertakan tabel pembanding antara oli sintetik dan oli mineral:
