Pengendalian Hama Burung Pipit Pada Tanaman Padi Part 2
mazmuiz, Halo sahabat pada topik kali ini pengendalian hama burung pipit pada tanaman padi menggunakan alat sederhana dan murah meriah yaitu dengan bunyi-bunyian yang dapat mengusir burung pipit pemakan bulir padi. Akibat serangan burung pipit ini juga fatal sahabat jika hamanya banyak, petani bisa kehilangan hasil sampai 80% jika tidak dikendalikan.
Alat dan bahannya cukup mudah untuk membuat bunyi-bunyian pengendali hama burung ini, namun cara ini masih konvensional alias cara lama. Kalau dari segi modal atau dana yang diperlukan untuk membuat alat ini sangat murah namun untuk segi efektifitas sangat rendah karena memerlukan campur tangan manusia selama penggunaannya (tidak bisa di tinggal).
Berbeda dengan alat yang satunya yaitu menggunakan jaring untuk menutupi tanaman padi, hanya saja membutuhkan dana yang lebih banyak, dan jangka waktu pakai alat hanya 2-4 kali saja jika pemasangan dan pengambilan alat dilakukan dengan baik dan benar (intinya alat ini cepat rusak bila penggunaan tidak baik).
Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Bunyi-Bunyian Pengusir Burung
1. Kaleng
2. Kerikil kecil
3. Tali rafia atau nilon
4. Kain atau plastik
5. Bambu atau kayu yang lurus
Cara Membuatnya:
1. Tancapkan kayu atau bambu di sekeliling sawah padi
2. Isi kaleng dengan kerikil kecil agar menghasilkan suara
3. Bentangkan tali nilon atau rafia pada bambu yang sudah di tancapkan di sekililing sawah, usahakan semuanya terhubung
4. Ikat kaleng yang sudah dimasukkan kerikil di setiap bambu yang di tancapkan.
5. Ikat kain atau plasti pada tali-tali yang menggantung antara bambu sebagai rumbai untuk menakut-nakuti burung.
6. Jika semuanya sudah tepasang dengan benar maka tinggal kita coba dengan cara menarik talinya.
Keunggulan Alat Ini :
a. Lebih murah
b. Pemasangan sangat mudah
Kelemahan/kekurangan :
a. Membutuhkan tenaga manusia untuk mengusir burung
b. Tidak bisa ditinggal, jadi harus selalu di jaga
Jika masih kurang paham, bisa lihat video di atas ya, karena sudah saya siapkan, barangkali bisa bermanfaat untuk para pembaca. Semoga bisa diterapkan, terimakasih sudah berkunjung ke blog pribadi saya.
Alat dan bahannya cukup mudah untuk membuat bunyi-bunyian pengendali hama burung ini, namun cara ini masih konvensional alias cara lama. Kalau dari segi modal atau dana yang diperlukan untuk membuat alat ini sangat murah namun untuk segi efektifitas sangat rendah karena memerlukan campur tangan manusia selama penggunaannya (tidak bisa di tinggal).
Berbeda dengan alat yang satunya yaitu menggunakan jaring untuk menutupi tanaman padi, hanya saja membutuhkan dana yang lebih banyak, dan jangka waktu pakai alat hanya 2-4 kali saja jika pemasangan dan pengambilan alat dilakukan dengan baik dan benar (intinya alat ini cepat rusak bila penggunaan tidak baik).
Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Bunyi-Bunyian Pengusir Burung
1. Kaleng
2. Kerikil kecil
3. Tali rafia atau nilon
4. Kain atau plastik
5. Bambu atau kayu yang lurus
Cara Membuatnya:
1. Tancapkan kayu atau bambu di sekeliling sawah padi
2. Isi kaleng dengan kerikil kecil agar menghasilkan suara
3. Bentangkan tali nilon atau rafia pada bambu yang sudah di tancapkan di sekililing sawah, usahakan semuanya terhubung
4. Ikat kaleng yang sudah dimasukkan kerikil di setiap bambu yang di tancapkan.
5. Ikat kain atau plasti pada tali-tali yang menggantung antara bambu sebagai rumbai untuk menakut-nakuti burung.
6. Jika semuanya sudah tepasang dengan benar maka tinggal kita coba dengan cara menarik talinya.
Keunggulan Alat Ini :
a. Lebih murah
b. Pemasangan sangat mudah
Kelemahan/kekurangan :
a. Membutuhkan tenaga manusia untuk mengusir burung
b. Tidak bisa ditinggal, jadi harus selalu di jaga
Jika masih kurang paham, bisa lihat video di atas ya, karena sudah saya siapkan, barangkali bisa bermanfaat untuk para pembaca. Semoga bisa diterapkan, terimakasih sudah berkunjung ke blog pribadi saya.